Dampak Menjaga Kekudusan
Yesaya 59:2
Sebagai anak muda didalam
Tuhan tentu kita tidak asing lagi dengan hal ini, yaitu kekudusan. Bahkan
seringkali kita diingatkan oleh pemimpin pemimpin rohani kita untuk menjaga kekudusan dalam setiap aspek
kehidupan, baik dalam perkataan,pikiran,dan perbuatan. Bhakan firman Tuhan
diatas memperingatkan kita dengan keras bahwa kita harus menjaga kekudusan sungguh
sungguh.
Nah lalu apasih dampaknya
menjaga kekudusan?
Hati adalah pusat dari segalanya. Maka kita harus menjaga
kekudusan dimulai dari hati, karna dari hati itulah terpancar kehidupan (Amsal
4:23). Artinya jika hati kita sudah kudus maka perkataan , perbuatan,dan
pikiran kita juga kudus. Nah, jika kekudusan sudah menguasai hidup kita maka
kita tentu tidak akan mudah jatuh dalam dosa. Itu berarti hubunagan kita dengan
Bapa semakin erat. Kok bisa? Yap karna firman Tuhan berkata “tetapi yang
merupakan pemisah antara kamu dan Allahmu adalah kejahatanmu----“ (Yesaya 59:2)
Jadi, jika kita memiliki hubungan yang erat dengan Bapa
maka segala aspek kehidupan kita seperti studi,keluarga,teman, dan lain lain
akan terjaga sebab Bapa kitalah yang menjaga kehidupan kita. And then masa
depan kita juga akan cerah dan penuh oengharapan. Selain itu,jika kita hidup
kudus maka kita akan menjadi saluran yang bersi bagi Tuhan menyalurkan berkat
dan urapanNya dalam setiap apa yang kita kerjakan,juga bagi orang orang
disekitar kita.
So, ternyata menjaga kekudusan efeknya sangat positif
dikehidupan kita sekarang dan masa depan,jadi jangan jenuh untuk menjaga
kekudusan yahh mari kita senantiasa mengingatkan diri kita sendiri . jadilah
kudus sebab Allah kita kudus. Semangat! Imanuel.
AOG wekly
0 komentar: